JAKARTA, REQNews - Beragam polemik muncul saat kasus korupsi mencuat ke ranah publik. Ketiadaan perlindungan hukum dan absennya kepastian hukum bagi penegak hukum lembaga anti rasuah, menjadi catatan penting bagi Negara ini.
Hal ini menjadi topik hangat untuk didiskusikan pada acara diskusi yang berlangsung di gedung penunjang Komisi Pemberantasan Korupsi pada Selasa,23 Juli 2019.
Menurut Rocky Gerung yang hadir sebagai pembicara pada diskusi tersebut mengatakan bahwa kasus Novel Baswedan menjadi cermin buramnya penegak hukum di Indonesia.
"Hal ini dapat kita lihat bagaimana nihilnya hasil yang didapat oleh tim gabungan satuan tugas untuk mencapai pelaku penyiraman air keras.Tim Satuan tugas terlalu spekulatif dan tidak efektif dalam menjalankan tugasnya sebagai pencari fakta&rdquo; ujar Rocky.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa tim gabungan yang dibentuk oleh kepolisian cenderung konspirasi. Sebab tidak memiliki hasil yang memuaskan bagi si korban atas kasus yang menimpannya.
"Bayangkan saja, jika kasus Novel ini trus menghasilkan tim lagi, namun tidak memiliki jawaban yang memuaskan. lantas ngapain dibentuk tim satgas tersebut?" ujarnya.(RIS)

Rocky Gerung: Kasus Novel Jadi Cermin Buramnya Penegak Hukum di Indonesia

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi