JAKARTA, REQnews - Kapuspenkum Kejaksaan Agung (Kejagung) Harli Siregar mengatakan bahwa 10 jaksa yang ditarik dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan aktif kembali di Korps Adhyaksa.&nbsp; "Saat ini bahwa kalau tidak salah mereka akan mulai aktif di awal September (2024)," kata Harli kepada wartawan di Kejaksaan Agung pada Senin 12 Agustus 2024.&nbsp; Ia mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan pemberkasan administrasi kepegawaiannya, termasuk terkait dengan penempatan hingga jabatannya.&nbsp; Mengenai penggantinya, Harli mengatakan jika pihaknya masih menunggu permintaan dari KPK, apakah ada syarat khususnya hingga kepangkatannya.&nbsp; "Apakah misalnya ada syarat-syarat yang disyaratkan, misalnya terkait soal kepangkatan, pengalaman. Tentu ini akan kami perhatikan," lanjutnya.&nbsp; Harli pun memastikan jika Kejaksaan Agung akan mensupport dengan mengirimkan jaksa-jaksa terbaiknya sesuai dengan kebutuhan KPK.&nbsp; Diketahui, 10 nama jaksa senior yang sebelumnya bertugas di KPK di antaranya yaitu ada tiga yang memiliki jabatan, sementara tujuh lainnya fungsional.&nbsp; Mereka adalah Eks Juru Bicara KPK&nbsp;Ali Fikri, Kabiro Hukum KPK Ahmad Burhanudin dan Kepala Bagian Perancangan Peraturan dan Produk Hukum KPK Andhi Kurniawan.&nbsp;&nbsp; Sementara tujuh lainnya yaitu ada Andry Prihandono, Ariawan Agustiartono, Arif Suhermanto, Atty Novianty, Arin Karniasari, Putra Iskandar dan Titik Utami.&nbsp; Sebelumnya, Harli mengatakan jika penarikan dilakukan untuk penyegaran kedinasan, karena mereka telah bertugas di KPK kurang lebih 10-12 tahun.&nbsp; &nbsp; “Benar ada 10 Jaksa yang diminta kembali ke Kejaksaan tetapi tidak mendadak," kata Harli kepada wartawan, Senin 5 Agustus 2024.&nbsp; &nbsp; "Dan memang itu sudah masuk program penyegaran karena mereka-mereka sudah bertugas rata-rata 10-12 tahun di KPK,” lanjutnya.&nbsp; &nbsp; Meski demikian, Harli menegaskan jika penarikan 10 jaksa yang ditugaskan pada KPK tidak terkait dengan penanganan perkara.&nbsp; &nbsp; “Tidak ada kaitannya dengan penanganan perkara,” lanjutnya.&nbsp; &nbsp; Usai penarikan tersebut, pihaknya bakal mengirimkan jaksa pengganti sesuai dengan permintaan KPK, dengan tetap memperhatikan proses mekanisme yang berlaku.&nbsp; &nbsp; “Ya, Mekanisme itu akan dilakukan seperti sebelum-sebelumnya, ada yang diminta kembali kemudian ada yang ditugaskan sebagai penggantinya,” ujarnya.

10 Jaksa yang Ditarik dari KPK Bakal Aktif di Kejagung Mulai September 2024

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi