JAKARTA, REQNews - <a href="https://www.reqnews.com/read/news/85487/masyarakat-bisa-datang-ke-istana-presiden-prabowo-menggelar-open-house-saat-hari-raya-idul-fitri">Istana </a>buka suara terkait nama Presiden RI ke-2 <a href="https://www.reqnews.com/read/news/73245/tak-lakulaku-aset-tommy-soeharto-yang-disita-bakal-dilelang-lagi-tahun-ini-berikut-daftarnya">Soeharto </a>yang diusulkan menjadi <a href="https://www.reqnews.com/read/news/72366/polri-usulkan-jenderal-hoegeng-jadi-pahlawan-nasional">pahlawan nasional.</a>“Kalau berkenaan dengan usulan ya, usulan dari Kementerian Sosial terhadap Presiden Soeharto, saya kira kalau kami merasa bahwa apa salahnya juga? Menurut kami, mantan-mantan Presiden itu sudah sewajarnya untuk kita mendapatkan penghormatan dari bangsa dan negara kita,” kata Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dikutip Selasa 22 April 2025.Ia kemudian mengutip pernyataan Presiden <a href="https://www.reqnews.com/read/news/85932/bila-prabowo-jadi-evakuasi-ini-daerah-yang-bakal-jadi-penampungan-warga-gaza-di-indonesia">Prabowo </a>Subianto yang menganggap Indonesia bisa berdiri hingga saat ini adanya kebijakan dari Presiden terdahulu. Sehingga, mereka para pemimpin memiliki jasa.“Bapak Presiden selalu menyampaikan bahwa kita itu bisa sampai di sini kan karena prestasi para pendahulu-pendahulu kita. Mulai dari Bung Karno dengan segala dinamika dan permasalahan yang dihadapi masing-masing, kemudian Pak Harto, Pak Habibie, dan seterusnya, Gus Dur, Bu Mega, Pak SBY, Pak Jokowi, semua punya jasa,” ujar dia.Prasetyo pun menegaskan bahwa usulan tersebut tidak menjadi masalah.Namun demikian, &nbsp;Prasetyo akui sampai saat ini memang belum ada pembahasan terkait hal itu.“Jadi menurut saya tidak ada masalah. Tapi kita belum membahas itu secara khusus,” tuturnya.Sementara itu, anggapan Soeharto tidak memenuhi syarat karena kontroversi selama memimpin, ia menilai hal itu tidak menjadi persoalan. Dia menegaskan, setiap pemimpin pasti memiliki kekurangan masing-masing.

Soeharto Diusulkan jadi Pahlawan Nasional, Begini Respon Istana

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi