JAKARTA, REQnews - Dua orang pekerja di Provinsi Shanxi Utara, China nekat membuat jalan pintas menuju ke rumah. Caranya dengan merobohkan warisan dunia yaitu Great Wall China atau <a href="https://www.reqnews.com/read/news/44955/breaking-news-kokoh-ribuan-tahun-tembok-besar-cina-runtuh-akibat-gempa-qinghai">Tembok Besar China.</a>&nbsp;Polisi sudah mendapatkan laporan perihal kerusakan ini yaitu pada 24 Agustus lalu. Awalnya yaitu pria bermarga Zheng dan perempuan bermarga Wang harus ditetapkan sebagai tersangka serta ditahan setelah hasil penyelidikan menemukan mereka memperlebar celah di Tembok Besar china menggunakan ekskavator.&nbsp;Upaya ini bertujuan untuk membuat jalan pintas untuk pekerjaan konstruksi di dekat mereka. Alhasil, tembok itu rusak permanen."Kerusakan permanen terhadap integritas Tembok Besar Dinasti Ming dan keamanan peninggalan budaya", kata polisi setempat seperti dikutip dari The Straits Times, Rabu 5 September 2023.&nbsp;Sementara itu berdasarkan laporan CNN dari Beijing Times, terdapat laporan jika tahun 2015 Tembok Besar China sudah mengalami 30 persen kerusakan dengan total 2.000 km.&nbsp;Hal ini disebabkan oleh erosi dan ulah manusia. Banyak penduduk lokal yang mencuri batu bata untuk membangun rumah.&nbsp;Melansir dari CNN, menurut survei tahun 2014 yang dilakukan oleh Masyarakat Tembok Besar Tiongkok, hanya sekitar 8,2 persen Tembok Besar yang berada dalam kondisi baik, dan 74,1% tergolong kurang terpelihara.Ironisnya saat ini, Tembok Besar China juga masih melawan vandalisme dari para turis. Sejak beberapa tahun belakangan, masih terdapat turis yang kedapatan mengukir nama di bagian Tembok Besar China.&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;

Nekat, Dua Warga Robohkan Tembok China untuk Jalan Pintas! Ternyata Alasannya Diluar Dugaan

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi